ISTILAH DAN DEFINISI
Istilah dan Definisi Kegiatan Trial Produksi Benih Pangan SPRI Bunga Betina : Bagian tanaman yang menerima pollen yang digunakan untuk proses pembentukan bakal biji. Bunga Jantan : Bagian tanaman yang memiliki pollen (serbuk sari) yang digunakan pada proses penyerbukan. Berat 1000 Biji : Adalah suatu pengukuran yang dilakukan untuk mengetahui berat total dari 1000 butir biji tanaman jagung atau padi yang diambil per pelakuan. Cabut Bunga/Detaselling : Serangkaian pencabutan bunga jantan pada induk tanaman jagung betina untuk keperluan persilangan. Daya Kecambah Benih : Persentase benih yang berkecambah dalam waktu tertentu. Daya Tumbuh : Daya tumbuh benih menunjukkan persentase biji yang mampu berkecambah menjadi bibit tanaman normal dalam kondisi yang terkontrol. Dosis : Suatu zat yang diberikan pada tanaman. Dosis dapat dinyatakan dalam satuan massa (gram, milligram, mikrogram), satuan volume (liter, milliliter) atau satuan lain (unit internasional). Galur Mandul Jantan atau CMS (Cytoplasmic Male Sterile) yang juga disebut Galur A : Galur yang mempunyai tepung sari mandul sehingga tidak mampu menyerbuk sendiri. Galur Murni : Keturunan hasil rekombinasi, hasil perkawinan sendiri atau hasil silang balik yang mempunyai homozigositas tinggi pada setiap lokusnya. Induk Betina : Tanaman yang berfungsi untuk menerima pollen dari tanaman jantan dalam suatu proses persilangan tanaman dalam proses produksi benih. Induk Jantan : Tanaman yang berfungsi sebagai pollinator terhadap tanaman betina dalam proses persilangan tanaman dalam proses produksi benih. Isolasi Barier : Media (tanaman) yang dibutuhkan untuk memisahkan antara tanaman produksi benih dengan tanaman lain sejenis yang di luar produksi benih. Isolasi Jarak : Jarak minimal yang harus dipenuhi antara suatu unit penangkaran benih dengan pertanaman sejenis di sekelilingnya. Isolasi Waktu : Pengaturan waktu tanam pada areal berdampingan agar fase berbunga dan waktu panen tidak bersamaan. Kadar Air : Persentase berat air dalam suatu benih. Kelas Benih : Pembagian jenis benih berdasarkan asal dari benih tersebut. Kemurnian Fisik : Mutu suatu benih yang dilihat dari wujud benih. Kemurnian Genetik : Mutu suatu benih yang dilihat dari kemurnian turunannya. Label Perlakuan : Informasi mengenai identitas perlakuan pada trial produksi. Outcross : Penyerbukan antara bunga jantan dan betina pada tanaman yang berbeda dalam satu spesies. Perlakuan : Intervensi yang diberikan kepada kelompok tertentu atau bagian tertentu dari populasi tanaman dalam sebuah percobaan atau uji coba untuk mengevaluasi potensi produksi tanaman tersebut. Persilangan : Perkawinan dua galur atau lebih yang masing-masing galur ada yang difungsikan sebagai tetua betina dan tetua jantan. Populasi Tanaman : Jumlah tanaman berdasarkan persatuan luas tertentu. Rafaksi : Pengurangan jumlah benih bagus yang diakibatkan oleh kotoran, benih busuk, benih muda, tumbuh, abnormal, CVL, jamur dan benih rusak. Rasio Tanam : Perbandingan antara jumlah tanaman jantan dan betina dengan luas lahan yang ditanami. Rendemen : Perbandingan antara berat produk yang dihasilkan dengan berat bahan baku yang digunakan. Rendemen dinyatakan dalam persen (%). Roguing : Tindakan penghilangan atau pemotongan tanaman tipe simpang/CVL yang berada di areal penangkaran benih. Sampel Populasi : Unit terkecil dari suatu populasi. Seed Setting : Proses pembentukan biji pada tanaman. Proses ini dimulai dari penyerbukan, pembuahan dan perkembangan biji. Seleksi : Prosedur pemilihan suatu keturunan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Selfing : Penyerbukan antara bunga jantan dan betina pada satu tanaman yang sama. Sifat/Karakter tanaman : Penyebut bagian tanaman atau hasilnya. Sinkronisasi : Proses penyelarasan waktu mekarnya bunga pada suatu populasi tanaman. Split Tanam : Teknik budidaya tanaman yang dilakukan dengan cara membagi waktu tanam menjadi dua atau lebih periode. Tipe Simpang : Tanaman atau benih yang menyimpang dari sifat-sifat suatu varietas sampai di luar batas kisaran yang telah ditetapkan oleh pemulia. Trial Innovation (Kode I) : Uji coba penelitian pengembangan teknologi dan inovasi yang dilakukan untuk menguji efektivitas, produktivitas dan kualitas produksi benih. Trial Research (Kode R) : Uji coba penelitian pengembangan metode yang dilakukan untuk menguji efektivitas, produktivitas dan kualitas produksi benih. Trial Produksi Benih : Kegiatan uji percobaan budidaya produksi benih untuk mengevaluasi potensi produksi benih suatu galur murni dan varietas. Trial KS : Trial Commercial Seed Trial FS : Trial Foundation Seed Varietas : Sekelompok tanaman dari suatu jenis atau spesies yang ditandai oleh bentuk tanaman, pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji, dan ekspresi karateristik genotipe atau kombinasi genotipe yang dapat membedakan dari jenis atau spesies yang sama oleh sekurang-kurangnya satu sifat yang menentukan dan apabila diperbanyak tidak mengalami perubahan. Viabilitas : Viabilitas benih adalah kemampuan benih untuk hidup dan mempertahankan fungsi metabolisme yang diperlukan untuk perkecambahan. Ini menunjukkan apakah benih tersebut masih hidup dan berpotensi untuk tumbuh menjadi tanaman normal pada kondisi lingkungan yang optimal. Vigor : Kemampuan benih untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Istilah dan Definisi Kegiatan Trial Produksi Benih Hortikultura SPRI Aeroponik : Metode bercocok tanam di udara tanpa menggunakan media tanam tanah. Agen Hayati : Organisme yang digunakan untuk mengendalikan hama dan penyakit tanaman secara alami, seperti serangga, bakteri, virus atau jamur. Aklimatisasi : Proses penyesuaian diri suatu organisme (terutama tanaman) terhadap lingkungan baru atau perubahan lingkungan. Batang Bawah (Rootstock) : Bagian dasar dan akar dari tanaman yang dicangkok. Berat Buah Panen : Paremeter menghitung berat buah panen dengan unit satuan gram. Berat Buah Susut : Paremeter menghitung berat buah setelah panen dan curing dengan unit satuan gram. Jumlah Benih : Parameter menghitung jumlah benih per perlakuan. Jumlah Buah per Plot : Parameter menghitung jumlah buah panen per plot perlakuan. Jumlah Buah per Tanaman : Parameter menghitung jumlah buah panen per tanaman. Jumlah Bunga per Ruas : Parameter menghitung jumlah bunga di setiap ruas batang. Jumlah Bunga Betina per Hari : Parameter menghitung jumlah bunga betina setiap hari. Jumlah Bunga Jadi : Parameter menghitung jumlah bunga yang berhasil. Jumlah Bunga Jantan per Hari : Parameter menghitung jumlah bunga jantan setiap hari. Mulsa : Material penutup tanaman budidaya yang digunakan untuk menjaga kelembaban tanah, menekan pertumbuhan gulma, dan melindungi tanaman dari serangan hama dan penyakit. Tingkat Serangan Hama : Parameter menghitung seberapa banyak populasi yang terserang di setiap fase per minggunya Biji Bernas : Biji yang memenuhi syarat-syarat sebagai benih yang baik dan berkualitas, termasuk biji yang memiliki daya kecambah tinggi, mampu tumbuh dan berkembang menjadi tanaman normal, serta bebas dari cacat fisik seperti retak atau berlubang. Budidaya Fertigasi : Metode budidaya tanaman yang menggabungkan sistem irigasi dan pemupukan. Budidaya Konvensional : Metode bercocok tanam yang menggunakan pupuk kimia, pestisida, dan teknologi modern lainnya untuk meningkatkan hasil panen dan efisiensi. Curing : Perlakuan pasca panen dalam kegiatan produksi benih, yaitu dengan menyimpan buah pada suhu ruang sebelum benih dikeluarkan dari buahnya. DBS (Dutch Bucket System) : Sistem hidroponik yang menggunakan ember untuk menampung media tanam dan nutrisi tanaman. Fermentasi : Perlakuan setelah panen atau curing dengan mengambil biji dalam daging buah secara kasar dan dibiarkan selama semalam. Fruit Setting : Untuk menggambarkan rasio atau perbandingan buah yang berhasil berkembang (hasil penyerbukan) terhadap keseluruhan buah pada satu tanaman. Fumigasi : Metode pengendalian hama atau mikroorganisme berbahaya dengan menggunakan gas khusus (fumigan) untuk membasmi atau meracuni hama di dalam ruangan atau area tertutup. Grafting : Teknik perbanyakan tanaman dengan menggabungkan dua atau lebih tanaman menjadi satu tanaman baru. Kastrasi : Pembuangan produk generatif (bunga jantan, bunga betina dan buah) pada tanaman, biasanya untuk mengontrol pertumbuhan dan reproduksi. Nomor Varietas A : Kode tanaman untuk induk betina. Nomor Varietas B : Kode tanaman untuk induk jantan. Pembumbunan : Proses menimbun atau menguruk tanah di sekitar pangkal tanaman untuk memperkuat struktur akar dan batang, serta meningkatkan pertumbuhan tanaman. Polinasi : Proses pemindahan serbuk sari dari bunga jantan ke bunga betina atau disebut juga penyerbukan. Pruning : Tindakan memotong bagian-bagian tanaman yang tidak diinginkan atau tidak produktif, seperti cabang, ranting, daun atau bahkan akar. Seed Content : Jumlah atau kandungan biji yang ada di dalam buah tersebut. Stek : Metode perbanyakan tanaman secara vegetatif dengan menggunakan potongan bagian tanaman seperti batang, akar atau daun untuk ditanam dan menghasilkan tanaman baru yang identik dengan tanaman induknya. Topping : Pemangkasan pucuk atau bagian atas tanaman, bertujuan untuk merangsang pertumbuhan cabang lateral dan meningkatkan produksi buah atau hasil panen. Trial Kualitatif : Percobaan atau uji coba yang dilakukan sebelum penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji metode pengumpulan data, alat analisis, atau desain penelitian secara keseluruhan. Metode yang digunakan dalam Trial Kualitatif adalah metode deskriptif, metode penelitian yang menggabungkan pendekatan deskriptif dan kualitatif dengan fokus pada observasi dan wawancara untuk mendeskripsikan fenomena atau perilaku dalam konteks alamiahnya. Trial Kuantitatif : Percobaan yang menggunakan data numerik dan statistik. Metode ini digunakan untuk menguji hipotesis atau pertanyaan penelitian yang dapat diukur dan dianalisis secara kuantitatif. Metode yang digunakan dalam Trial Kuantitatif adalah metode statistik ANOVA (Analysis of Variance) untuk menganalisis hasil trial dan menarik kesimpulan. Zat Aktivator : Zat yang digunakan untuk meningkatkan atau mengaktifkan suatu proses, baik dalam konteks biologis (seperti pada enzim) maupun dalam konteks kimiawi atau lainnya.
Posting Lebih Baru Posting Lama